METEOROLOGI
1. DEFINISI
Meteorologi berasal dari kata “meteora” (Latin), artinya benda-benda alam yang melayang-layang diatmosfir. Logy berarti ilmu, asal katanya “logos”. Jadi meteorologi artinya ilmu yang mempelajari, menyelidiki dan menerangkan tentang benda-benda diatmosfera mengenai prosese kejadiannya, peristiwa-peristiwa oleh karenanya, yang kita kenal sebagai peristiwa alam ataupun sebagai cuaca.
Meteorologi adalah salah satu cabang dari pada Ilmu Alam (Phisica).
2. PEMBAGIAN METEOROLOGI
a. Meteorologi Syinoptik. Secara global memberikan pengetahuan dan menggambarkan proses dan akibat proses tersebut di atmosfir. Ilmu ini merupakan pendukung utama dalam menganalisa dan meramalkan cuaca.
b. Meteo Dinamika. Mengkhususkan diri dalam membahas dan menjelaskan persoalan di atmofir yang menyangkut panas dan termodinamika.
c. Meteo Penerbangan. Menganalisa dan meramalkan cuaca serta melayani dan menginformasikan cuaca sebagai jasa Meteo bagi penerbangan demi keselamatan penerbangan.
d. Meteo Tropis. Khusus mempelajari persoalan-persoalan Meterologi diwilayah Tropis.
e. Meteo Pertanian. Menyelidiki dan mempelajari meteora diatmosfir, guna kepentingan pertanian.
f. Hydrometeorologi. Mempelajari dan menyelidiki khusus endapan (precipitation) di atmosfir.
g. Klimatologi. Mempelajari dan menyelidiki peristiwa meteora di atmosfir dan menjadikan untuk menentukan dan berakhirnya musim.
h. D.l.l.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar